Label

Kamis, 22 Maret 2012

Pemukim Yahudi mengambil puluhan sumber mata air di palestina

Assalamu alaikum,,,

Pemukim Yahudi Mengambil Alih Puluhan Sumber Mata Air Palestina Selasa, 20/03/2012 13:25 WIB PBB Senin kemarin (19/3) mengklaim bahwa pemukim Yahudi telah mengambil alih puluhan mata air alami di Tepi Barat, sehingga membatasi atau mencegah akses warga Palestina untuk sumber air. Laporan yang dihasilkan oleh Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan sedikitnya 30 mata air di Tepi Barat telah sepenuhnya diambil alih oleh pemukim Yahudi, sehingga warga Palestina tidak dapat mengaksesnya sama sekali. Dalam kebanyakan kasus, kata laporan itu, "Warga Palestina telah terhalang untuk mengakses mata air karena adanya tindakan intimidasi, ancaman dan kekerasan yang dilakukan oleh pemukim Israel." Laporan itu mengatakan bahwa survei OCHA dilakukan pada tahun 2011 mengidentifikasi total 56 mata air yang berada di bawah kontrol total atau sebagian oleh pemukim Israel, sebagian besar di bagian Tepi Barat yang dikenal sebagai Area C, yang berada di bawah kontrol sipil dan militer penuh Israel. "Hilangnya akses ke sumber air dan tanah yang berdekatan mengurangi pendapatan petani Palestina yang terkena dampak, sehingga mereka berhenti mengolah tanah atau menghadapi penurunan produktivitas tanaman mereka." Laporan itu mengatakan dalam banyak kasus, pemukim Yahudi berusaha untuk membatasi akses Palestina untuk mata air, mereka mengubah daerah tersebut menjadi lokasi wisata, membangun kolam untuk piknik, dan sebagainya, "Pekerjaan seperti itu dilakukan tanpa izin bangunan," kata laporan tersebut, OCHA mengatakan pengambilalihan mata air adalah perpanjangan dari aktivitas pemukiman di Tepi Barat, yang menunjukkan tindikan ilegal berdasarkan hukum internasional. Dan menambahkan bahwa pemukim yahudi melakukan tindakan termasuk pelanggaran, intimidasi dan serangan fisik, mencuri hak milik pribadi, dan membangun tanpa izin bangunan, juga melakukan pelanggaran hukum Israel. "Namun, pemerintah Israel secara sistematis telah gagal untuk menegakkan hukum pada mereka yang bertanggung jawab untuk tindakan itu dan untuk menyediakan warga Palestina dengan pemulihan yang efektif," kata laporan tersebut. OCHA meminta Israel untuk menghentikan perluasan pemukiman, segera memulihkan akses warga Palestina ke mata air yang diambil alih oleh pemukim yahudi dan melakukan investigasi yang efektif terhadap kasus-kasus kekerasan yang dilakukan oleh pemukim yahudi.(fq/ynet)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar